Process
Control Block
Setiap
proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (Process Control
Block) yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda
pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status
proses, prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses dalam memori.
Prioritas proses merupakan suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa
sering proses harus dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas
lebih tinggi, akan dijalankan lebih sering atau dieksekusi lebih dulu
dibandingkan dengan proses yang berprioritas lebih rendah.
Suatu sistem operasi
dapat saja menentukan semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap
proses memiliki kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga mengubah
nilai prioritas proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki
kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses yang
sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi menaikkan nilai
prioritasnya).
Proses
control block
Tiap
proses digambarkan dalam sistem operasi oleh sebuah process control block PCB -
juga disebut sebuah control block. PCB berisikan banyak bagian dari informasi
yang berhubungan dengan sebuah proses yang spesifik, termasuk hal-hal dibawah
ini:
1.Status
proses: status mungkin, new, ready, running, waiting, halted, dan juga banyak
lagi.
2.Program
counter: suatu stack yang berisi alamat dari instruksi selanjutnya untuk
dieksekusi untuk proses ini.
3.CPU
register: Register bervariasi dalam jumlah dan jenis, tergantung pada rancangan
komputer. Register tersebut termasuk accumulator , indeks register, stack
pointer , general-purposes register , ditambah code information pada kondisi
apa pun. Besertaan dengan program counter, keadaaan/status informasi harus
disimpan ketika gangguan terjadi, untuk memungkinkan proses tersebut berjalan/bekerja
dengan benar setelahnya.
4.Informasi
managemen memori: Informasi ini dapat termasuk suatu informasi sebagai nilai
dari dasar dan batas register, tabel page/halaman, atau tabel segmen tergantung
pada sistem memori yang digunakan oleh sistem operasi (lihat Bab Managemen
memori).
5.Informasi
pencatatan: Informasi ini termasuk jumlah dari CPU dan waktu riil yang
digunakan, batas waktu, jumlah akun jumlah job atau proses, dan banyak lagi.
6.Informasi
status I/O: Informasi termasuk daftar dari perangkat I/O yang di gunakan pada
proses ini, suatu daftar berkas-berkas yang sedang diakses dan banyak lagi.
7.PCB
hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi yang dapat bervariasi dari
proses yang satu dengan yang lain.
Elemen-elemen dari Process Control
Block (PCB)
1.Identifier
: menjelaskan proses yang sedang terjadi.
2.State
: kondisi yang terjadi pada proses.
3.Priority
: urutan perintah yang jelas pad suatu proses.
4.Program
counter : instruksi pada proses.
5.Memory
pointers : media penyimpanan (penunjuk alamat) pada proses.
5.Context
data : data yang berkaitan dengan proses.
6.I/O
status information : terdapat masukan dan keluaran yang diinginkan.
7Accounting
information : memberikan informasi yang dibutuhkan.
Macam-Macam Jenis Status Proses
Jenis
status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap sistem
operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum,
yaitu:
1.Ready
adalah status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya.
2.Running
adalah status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor.
3.Blocked
adalah status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor
siap/bebas.
Didalam
PCB, kita mengenal 3 kelompok
A.
Process
identification data; selalu menyertakan sebuah identifier unik untuk prosesnya
(hampir selalu bernilai integer) dan, dalam sebuah sistem
multiuser-multitasking, data seperti identifier proses induk, identifier
pengguna, identifier grup pengguna, dll. Proses ini sangan relevan, karena itu
sering digunakan untuk referensi silang tabel OS, misalnya memungkinkan untuk
mengidentifikasi proses yang menggunakan device I/O, atau daerah memori.
B.
Processor state
data; adalah potongan-potongan informasi yang mendefinisikan status dari suatu
proses ketika proses itu ditangguhkan, yang memungkinkan OS untuk melakukan
restart proses nantinya dan masih dapat mengeksekusinya dengan benar. Hal ini
selalu menyertakan isi dari register CPU tujuan.
C.
Process control
data; digunakan oleh OS untuk mengelola proses itu sendiri.
Sumber :
http://femmifirdausahdiat.blogspot.com/2012/09/pcb-process-control-block.html
http://ranggafebriansyah69.blogspot.com/2012/10/apa-yang-dimaksud-dengan-pcb-process.html
Sumber :
http://femmifirdausahdiat.blogspot.com/2012/09/pcb-process-control-block.html
http://ranggafebriansyah69.blogspot.com/2012/10/apa-yang-dimaksud-dengan-pcb-process.html
0 Komentar